"Small is beautiful" - Jargon
ini pernah dipopulerkan oleh para arsitektur minimalis yang pernah tenar
di tahun 60-an. Saya mengingat jargon ini sewaktu melihat semut-semut yang kerap saya saksikan berbaris rapi dan berkerumun di tong sampah depan kamar. Selain di depan kamar, di Mace pasar saya juga melihat hal serupa. Sejak lebih dari seminggu lalu saya memperhatikan hal tersebut dan berhubung cuaca dan matahari belum mendukung, niat untuk memotret diurungkan. Akhirnya, setelah berkejar-kejaran dengan penuh kesabaran, semut-semut itu terbekukan juga.
*******
Alam sekitar memberi kita banyak kebijaksanaan untuk direnungkan. Semut salah satunya, hewan yang memiliki kemampuan untuk mengangkat beban yang beratnya berkali-kali lipat dari berat mereka. Memiliki kerjasama tim dan keuletan yang handal. Dibalik ukurannya yang kecil, ada keajaiban-keajaiban besar. Tidak ada kesia-siaan dengan penciptaan-Nya, demikian kaum arif berujar. Lewat semut-semut ini saya ingin mengumandangkan ulang ujaran tersebut, memandang keindahan-Nya dari
makhluk-Nya yang bernama semut.
Insting survival - Saat lensa mendekat dengan cepat insting bertahan semut-semut ini bereaksi. Mereka pun ditampilkan dalam pose siap perang. Kitadapat memanfaatkan insting ini termasuk hewan-hewan lainnya sebagai alarm alam ketika musibah seperti banjir akan datang.
Sistem daur ulang alam - Sampah sisa-sisa makanan dari mahasisiwi dan mahasiswa di Mace pasar adalah berkah bagi mereka. Tak ada yang tersisa. Tapi jangan harap kemasan-kemasan plastik juga akan mereka daur. Hehehe... aneh kalau semut-semut juga sudah mengkonsumsi plastik. Nenek moyang mereka pasti kaget.
Kerja sama - Sebagaimana daur ulang, kerjasama juga merupakan satu konsep yang digunakan para aktivis ekologi dalam gerakan-gerakan mereka. Di saat kita disibukkan dengan hingar bingar, penat dan gemerlapnya dunia keseharian, kehidupan semut bisa menjadi renungan apalagi saat kita kehilangan kepekaan kita akan hubungan dengan sesama yang terlanjur dipahami dalam kerangka ekonomis semata.
*******
Catatan tambahan
Pemotreran dilakukan mulai dari pukul 3 hingga setengah 5 sore dengan menggunakan fasilitas lensa makro kamera pocket Canon pinjaman. Maaf, ukuran bukaan diafragma dan kecepatan tidak dicantumkan. Foto-foto di atas telah di-crop dan tanpa pengolahan software-software pengolah foto.
PENTING!!!
Tidak dilarang untuk meng-copy atau memperbanyak tiga foto di atas. Penggunaan foto-foto ini sepenuhnya berada di tangan anda.
0 komentar:
Posting Komentar